25.10.12

Cerita Naruto Chapter 607

"AKU TIDAK PEDULI LAGI"

Sebelumnya : Naruto Chapter 606 Obito bersama dengan Zetsu pergi menemui Nagato yang bersama dengan rekan-rekannya. Dan ke
tika Nagato bertanya siapa, Obito memperkenalkan dirinya sebagai Uchiha Madara. Tentu saja, hal ini membuat Nagato kaget ...
"Madara?"Ucap Nagato.

"Uhm, kalau kau menggunakan nama Uchiha Madara, kau pasti seorang kriminal atau hanya orang yang bodoh" Ucap Yahiko, dan kemudian bertanya, "Kenapa kau menemui kami?"

"Rinnegan"ucap tobi.
"Misi dari organisasi kami adalah untuk mengarahkan dengan benar orang yang telah membangunkan nya.
"apa kau tau mengenai mataku?"Nagato bertanya.

"Kau adalah reinkarnasi dari enam jalan petapa, yang bermimpi untuk menstabilkan Dunia ini. Desa di Negara yang besar bersinar, sementara desa kalian, yang ada di Negara kecil, mati di dalam bayangannya. Itulah alasan kenapa kau membangkitkannya. Dimana ada cahaya, disana juga ada kegelapan. Selama ada yang menang, pasti ada juga yang kalah. Keegoisan yang menginginkan perdamaian malah akan menyebabkan peperangan, dan kebencian terlahir untuk melindungi kasih sayang. Itu semua adalah hubungan yang tak akan bisa berubah.Setidaknya dengan cara normal. Tapi, ada kemungkinan untuk menciptakan Dunia yang hanya terdiri dari pemenang, yang hanya dari kedamaian, kasih sayang. Kalau kita bekerja sama, kita akan menemukan caranya ... Ketika kau mampu menguasai kekuatan sesungguhnya dari Rinnegan, Duniamu akan selesai. Kemarilah ..."
"..." Nagato terdiam. Akan tetapi Yahiko, dengan tegas ia menolaknya...

"Kami tak bisa melakukan itu. Apa kau berniat untuk memanfaatkan kami? Apa yang kau katakan terdengar terlalu bagus. Dengan mengetahui penderitaan seseorang, dan berbagi air mata yang sama, kita bisa semakin dekat dengan Dunia nyata"

"Air mata yang sama ...
Apa yang kau maksud adalah balas dendam?" Obito bertanya.

"Bukan, bukan itu" Ucap Yahiko. "Yang aku maksud adalah untuk saling mengerti satu sama lain"
"Perkataanmu hanyalah pemanis, yangmustahil akan terjadi di Dunia ini"

"Cih, ayo pergi Konan, Nagato" Ajak Yahiko.
"Kita tak bisa mempercayai mereka. Jangan dekat-dekat dengan kami lagi"Ucapnya.

"Aku akan datang kemari setiap hari diwaktu yang sama" Ucap Obito ke Nagato.
"Suatu hari nanti, kau juga akan menyadarinya"

"Meskipun kau mungkin tak akan menyadari rencanaku ..."
Waktu berlalu, dan kini Obito dengan menggunakan topeng yang ia gunakan saat peristiwa penyerangan Konoha, telah berada di desa Konoha. Dari atas gedung, ia mengamati sekitar ...

Dan, di makam Konoha, tampak Kakashi sedang berdiri di depan pemakaman Rin.
"Ini ... Sebenarnya ini adalah informasi yang sangat rahasia. Tapi...
putra Minato sensei akan segera lahir.Generasi yang tak akan mengenal perang. Kalau saja kita juga terlahir nanti. Aku harus memberitahu ini padaObito juga, aku pergi ... Rin"
Kakashi pergi. Dan setelah ia pergi, Obito mendekat ke pemakaman Rin. Kemudian ...

"Kuchiyose no Jutsu" Obito mensummon Kyuubi.
Cerita selanjutnya diikuti olh cerita-cerita sebelumnya. Saat ia berhadapandengan Hokage keempat, Kyuubi mengamuk, mereka bertarung, dll ...
"Aku tak peduli lagi mengenai itu"
Flashback berakhir. Wow, benar-benarberakhir dan kali ini kembali ke medan perang ...

"Apa-apaan, aku adalah putra dari Hokage keempat!!!! Aku tak akan terjatuh ke dalam bujukanmu" Ucap Naruto, yang sekarang telah berhadapan dengan Uchiha Madara.

"Begitu ya ...
Aku mencoba untuk memberi sedikit toleransi karena kau adalah jinchuriki yang asli. Tapi dalam hal ini, aku tak akan menahan diri"
Madara mengeluarkan suatu jutsu, sebuah jutsu berbentuk naga kayu raksasa.
"Ini adalah kayu naga Hashirama, yang di masa lalu menyegel Kyuubiku" Ucap Madara.
"Madara benar-benar kuat ..." Ucap Hachibi.

"Itulah kenapa, ukhh ..." Gai terlihat terluka, cukup parah.
"Percuma bertarung melawannya"
"Aku tak akan menahan diri melawan mayat hidup!!!!" Teriak Naruto, tak mau menyerah begitu saja."Bagaimanapun kau sudah mati!!!"
Pertarungan yang hebat antara naga kayu hashirama dan Kyuubi Narutopunberlangsung. Di sisi lain, Obito masih berhadapan dengan Kakashi ...
"Kenapa? Kenapa kau mengikuti seseorang seperti Madara?" Kakashi bertanya.
"Tak ada yang perlu aku beritahukan padamu" Ucap Obito.
"Satu-satunya hal yang harus aku lakukan adalah, untuk menyelesaikan pertarungan final kita"

Bersambung ke Naruto Chapter 608
 
berbagai sumber

19.10.12

Slogan Motor Irit?

Anda mempunyai kendaraan motor produk diatas?
berhati-hatilah untuk saat ini, karena dengan slogan barunya bisa membawa anda tanpa kesadaran. apalagi bagi anda memahami kata-kata tidak secara cermat. adapun slogan produk motor ini "semakin cepat semakin irit" sesuai gambar di atas.

Arti dari slogan yang bisa diambil secara umum motor tersebut adalah untuk mendapatkan keiritan motor kita maka bawalah cepat-cepat. cepat sama artinya mengendarai motor dengan kencang, atau mengendarai dengan kecepatan 60-120km agar premium yang digunakan semakin irit/tidak boros.

Bagi pengendara motor yang ingin irit akhirnya membawa motor tersebut dengan kecepatan tinggi. karena arti cepat dari produk ini belum diartikan secara detail yang bagaimana mengendarai cepat itu supaya hemat. karena, selama saya memiliki motor matic tidak ada yang irit bila dibawa dengan cepat/kecepatan tinggi yang artinya semakin boros. padahal dari yang saya praktekkan membawa motor matic biar hemat adalah mengendarai dengan pelan/lambat. saya mecoba membawa motor produk lain (sayap) dengan kecepatan 40km bisa saya gunakan BBM hingga 4 hari dengan perjalan bolak balik jarak jauh. untuk jarak depat bisa satu minggu dengan kecepatan 40km.


Bulan September 2012 motor Vixion masuk paret karena kecepatan tinggi, padahal jalanan lurus.
Bulan Oktober 2012 tanggal 19, motor Jupiter-MX menabrak tukang jual bakpao dari belakang. padahal penjual berjalan dengan pelan di pinggir karena hujan.

Oleh karena itu, pahamilah terlebih dahulu slogan ini bila ingin mengendari motor produk ini. agar tidak terpancing dengan iklan ini. janganlah buang nyawa anda atau mencelakai orang lain hanya sekedar mencari keiritan premium motor anda

18.10.12

Cerita Naruto Chapter 606

Dengan langkah galaunya, Obito berjalan, menelusuri genangan air, melewati mayat-mayat ANBU Kirigakure yang telah dibunuhnya. Dan sambil berjalan, Obito teringat kata-kata Uchiha Madara ...

"Semakin lama kau hidup, semakin kau akan menyadari kalau kenyataan hanya akan menciptakan rasa sakit, penderitaan, dan kekosongan ..."

"Dengarlah ...
Di Dunia ini, dimana ada cahaya, disana ada juga kegelapan ...
Itu semua adalah hubungan yang tak akan bisa dipisahkan ..."

Obito terus berjalan, menelusuri bahkan menembus mayat-mayat yang berserakan, termasuk menembus tubuh Kakashi yang rebah di tanah.

"Dia kesal dengan semua hal buruk di Dunia ini dan ingin pergi menuju Dunia Impian yang penuh dengan kebaikan" Obito teringat juga akan kata-kata Zetsu putih.

Akhirnya, langkah Obito terhenti saat ia telah sampai di depan tubuh Rin. Obito melihatnya terkapar tak bernyawa, meratapinya, dan ingin menyentuh wajahnya. Tapi tiba-tiba, "Berhenti" Ucap tubuh Obito. Dan ketika Obito menyentuhnya, tangannya hanya menembus wajah Rin.

Obito kembali mencoba. Dan kali ini, ia bisa menyentuhnya, mengelus leher Rin yang telah tak bernyawa ...

"Dalam mimpi, semuanya bisa berjalan sesuai apa yang kau inginkan ...
Kau bahkan bisa membangkitkan kembali orang yang sudah mati ...
Dunia tempat para pemenang, Dunia tempat kedamaian, Dunia penuh cinta ...
Aku ingin menciptakan Dunia yang hanya terdiri dari itu"

"Rin ..." Obito merangkul jenazah Rin, "Aku ingin ...
Menciptakan Dunia dimana kau akan hidup disana ..."

"Untuk merubah takdir Dunia ini ...
Itulah, kenapa aku kembali"

Obito telah kembali, menghadap Uchiha Madara. Idiologinya telah benar-benar berubah, dan kali ini ia setuju dengan segala pendapat kakek-kakek dari klan Uchiha itu.

"Heh, aku harap tak seorangpun melihatmu" Ucap Madara, yang tentu saja menyambut kedatangan Obito dengan senang hati.

"Obito telah membunuh semua musuhnya, jadi tak ada masalah" Ucap Zetsu putih.
"Dia membiarkan Kakashi untuk untuk suatu alasan, tapi dia tak melihat apa-apa. Dan saat pasukan bantuan dari Konoha tiba, mereka bertanya-tanya siapa yang sudah mengalahkan musuh" Lanjutnya.

Kemudian, Uchiha Madara bertanya pada Obito, "Apa kau menyesal dengan rekan satu timmu dulu itu?"

"Tidak, aku hanya tidak peduli" Ucap Obito.
"Dia mati ataupun hidup, aku tak peduli. Kakashi akan berada di Dunia yang akan kita ciptakan, Rin juga. Beritahu aku bagaimana cara membuat Dunia Impian itu, Madara"

Sejenak Madara terdiam, tersenyum, kemudian berkata, "Aku tak perlu kau mengucapkan terimakasih lagi padaku. Kemarilah. Mulai hari ini, kau adalah sang penyelamat"

Obito berjalan mendekat ke Madara.

"Lihat mataku" Pinta Madara, dan lalu Obitopun menatapnya. kemudian ...

Deg

Tiba-tiba mereka berdua berada di suatu dimensi lain ...

"!!?" Obito kaget. Kemudian Madara menjelaskan, "Kita sedang berada di alam Genjutsuku. Masih putih, tapi aku bisa menciptakan apapun yang aku mau disini dan mengontrolnya. Kalau aku terhubung dengan Mazou, aku bisa menggunakan kekuatannya untuk membuat apapun, tak peduli sedetail apapun, seperti ini ..." Tubuh tua Madara kembali muda di Dunia itu.

"Dengan genjutsu ini, aku bisa menciptakan Dunia yang aku inginkan. Dan kemudian aku hanya perlu memasang genjutsu pada orang-orang, serta menyeretnya masuk ke Dunia ini juga. Dengan menggunakan bantuan bulan dan mataku untuk menciptakan genjutsu, aku bisa menciptakan Dunia Impian. Untuk menjelaskan semuanya padamu, aku akan mulai dari enam jalan pertapa dan Juubi"

Scene beralih, Obito yang memakai tubuh Tobi bersama dengan Zetsu telah berada di suatu tempat, mengawasi Nagato yang saat itu sedang bersama dengan Konan dan Yahiko.

"Apa kau bisa melihat lelaki berambut merah itu?" Tubuh Tobi bertanya.

"Itukah rinengan Madara?"

"Ya, itu adalah mata asli Madara. Dia mentlanpantasikannya padanya saat lelaki itu masih kecil tanpa ia menyadarinya" Jelas Tobi.

"Nagato berasal dari garis keturunan Senju, dialah orang satu-satunya selain Madara yang mampu mensummon Gedou Mazou"

Obito kembali teringat penjelasan Madara ...
"Aku mampu mendapatkan sel Hashirama. Tetapi setelah proses tlanpantasi itu pada lukaku, tak ada yang spesial awalnya. Namun ketika hidupku hampir akan berakhir, aku membangkitkan rinengan. Dan di saat yang sama, aku juga mampu menggunakan suatu segel, aku mampu mensummon cangkang kosong Juubi dari batu tempat ia disegel"

"Cangkang Kosong Juubi?" Obito bertanya.

"Aku menyebutnya sebagai Gedou Mazou, dan batu tempat ia disegel adalah apa yang disebut dengan Bulan. Setelahnya, aku menjadikan cangkang itu sebagai katalisator yang mampu mengolah sel Hashirama. Dengan kata lain, manusia-manusia buatan ini pada dasarnya adalah klon Hashirama, tapi kualitasnya rendah. Kau tak akan bisa membangkitkan rinengan tanpa memiliki kekuatan Uchiha dan Senju. Dan kau tak bisa mengurus Mazou dengan baik. Setengah tubuhmu terbuat dari sel Senju. Meskipun kau tak membangkitkan rinengan, kau masih bisa mengendalikan Mazou"

Flashback kuadrat berakhir, kembali ke Flashback sekarang, flashback saat Obito di dalam tubuh Tobi mengawasi Nagato.

"Pertama-tama, ayo berteman dengan Nagato, seperti apa yang Madara katakan" Ucap Tobi.
"Kita akan mengumpulkan semua Bijuu, dan membangkitkan Madara dengan Rinne Tensei Nagato" Lanjut Zetsu.

Kembali lagi ke penjelasan Madara ...

"Obito, aku akan mengajarimu teknik Kinjutsu klan Uchiha, dan jutsu Rikudo ...
Dan juga jutsu Inyouton ..."

Madara menarik bagian samping tubuh Zetsu putih, dan dari sana muncullah Zetsu hitam.

"Aku menaruh tekadku di dalamnya. Anggap saja ini sebagai setengah dariku, yah, meskipun jauh lebih lemah. Kemudian, gunakan batangan-batangan hitam yang diubah dari tekadku ke dalam bentuk itu saat kau menggunakan jutsu Rikudou. Sekarang pergilah, sampai waktunya aku dibangkitkan"

Penjelasan berakhir, dan kemudian Obito di balik tubuh Tobi pergi menemui Nagato.

"Kau, siapa kau?" Nagato bertanya. Kemudian Obito menjawab ...

"Aku adalah, Uchiha Madara"

10.10.12

Cerita Naruto Chapter 605

"Neraka"


Sebelum nya, sangat mengejutkan karena terlihat kakashi membunuh Rin!! Obito yang melihat itupun sangat kaget. 

Kakashi sangat sok melihat Rin yang di depan nya sudahtak bernyawa.. Obito dari kejauhan juga melihat hal itu, ia pun tak kalah kaget melihat nya. 

Perang pun masih terjadi tak peduli dengan apapun yang terjadi.. Anbu dari kirigakure yang mengincar rin pun kecewa karena target mereka telah di habisi. " Sial dia berhasil!! padahal kita sudah bekerja keras untuk mendapatkan nya!!"ucap anbu kirigakure. 

Obito hanya tertunduk lesu, kecewa, marah dan tak bisa diungkapkan kekecewaannya. " Rin..."teriak kakashi yang khawatir. Obito yang melihat orang yang dicintai nya mati di depan mata nya, ia sangat marah . 

karena kemarahan nya itu ia pun tak sengaja membangkitkan mangekyou sharingan. karena mata obito juga terhubung dengan kakashi, sontak sharingan kakashi waktu itu juga berubah ke mangekyou sharingan. Obito yang marah pun berteriak dengan keras karena amarah nya, smapai2 semua orang disitu mendengar teriakannya, kakashi yang mangekyou nya juga bangkit malah jatuh tersungkur ke tanah dan pingsan. 

" Oh .. ini??"ucap tobi kebingungan dengan perilaku obito. " 

Hmm itu bala bantuan?? Dia cuma sendirian ..."ucap salah satu anbu kirigakure itu sambil melempar shuriken ke arah obito. " aku tak kan membenarkan nya.. Shuriken2 yang dilemparkan itu hanya menembus tubuh obito dan menenacap di batang pohon di belakang obito. 

" Apa itu tadi? apa ia menghindar??"

anbu itu kebingungan karena serangan nya tak mengenai obito Sringgg " aku tak kan membenarkan ini!!"ucap obito yang marah, ia pun langsung maju dan menyerang anbu kirigakure itu. 

" jangan remehkan kami!!"

balas anbu kiri. Namun obito lebih cepat, muncul seperti dahan pohon yang keluar dari tubuh nya dan sangat tajam yang mulus menusuk tubuh anbu kirigakure tersebut. Satu per satu anbu itu bertumbangan di tangan obito, obito tak mengasuhani mereka sedikit pun. 

" Mati lah kalian!"teriak nya. Obito yang menusuk seseorang dari mereka, dari samping obito ditikan oleh anbu yang lain. namun serangan mereka hanya menembus tak mengenai tubuh obito. Anbu kirigakure itu pun pasrah, dan mereka akan melarikan diri dari amukan obito. 

"setidak nya kita ambil badan gadis itu, kita tak boleh membiarkan musuh mengambil nya!!"ujar anbu. Anbu demi anbu menyerang obito, namun tiap serangan mereka tak ada yang berhasil melukai obito. malah mereka sati per satu bertumbangan. " 

Apa.. seperti nya tak salah lagi .. tubuh nya menembus tubuh kita!! 

Gwahhh... Obito semakin sadis, ia sudah tak peduli dengan nyawa orang lain. sampai ia akan menggunakan suatu jutsu, tobi pun mulai berbicara.. " jadi kau bisa menggunakan mokuton ; sashiki no jutsu.. pantas saja madara memilihmu..

"ucap tobi. Obito hanya dia dan melanjutkan serangan nya ke para anbu itu.. Woahhh, hanya teriakan kesakitan yang terdengar.. namun hal itu tak menyadarkan hati obito yang sangat2 marah.. Obito pun mulai merasa bingung dengan apa yang terjadi.. " 

apa ini.. tempat apa ini...
"ucap nya.. " siapa sih orang itu.."salah satu anbu itu bertanya tanya. Saat semua anbu itu melihat, obito yang kebingungan menunjukan suatu Teknik MIRIP Genjutsu.. 

Tempat pertempuran yang awal nya cerah, tiba2 berubah menjadi malam... puluhan orang2 tadi yang melihat mata obito pun seperti masuk genjutsu, mereka semua mati sekaligus dalam 1 serangan akar pohon yang cukup besar yang menembus tubuh para anbu tadi sekaligus yang terangkat menuju ke bulan. Dengan Dipenuhi HUJAN DARAH, obito mulai sadar dimana ia berada.. Aku mengerti, ternyata aku berada di 

NERAKA.... 

Bersambung ...................
dari berbagai sumber

Sebelum nya, sangat mengejutkan karena terlihat kakashi membunuh Rin!! Obito yang melihat itupun sangat kaget. Kakashi sangat sok melihat Rin yang di depan nya sudahtak bernyawa.. Obito dari kejauhan juga melihat hal itu, ia pun tak kalah kaget melihat nya. Perang pun masih terjadi tak peduli dengan apapun yang terjadi.. Anbu dari kirigakure yang mengincar rin pun kecewa karena target mereka telah di habisi. " Sial dia berhasil!! padahal kita sudah bekerja keras untuk mendapatkan nya!!"ucap anbu kirigakure. Obito hanya tertunduk lesu, kecewa, marah dan tak bisa diungkapkan kekecewaannya. " Rin..."teriak kakashi yang khawatir. Obito yang melihat orang yang dicintai nya mati di depan mata nya, ia sangat marah . karena kemarahan nya itu ia pun tak sengaja membangkitkan mangekyou sharingan. karena mata obito juga terhubung dengan kakashi, sontak sharingan kakashi waktu itu juga berubah ke mangekyou sharingan. Obito yang marah pun berteriak dengan keras karena amarah nya, smapai2 semua orang disitu mendengar teriakannya, kakashi yang mangekyou nya juga bangkit malah jatuh tersungkur ke tanah dan pingsan. " Oh .. ini??"ucap tobi kebingungan dengan perilaku obito. " Hmm itu bala bantuan?? Dia cuma sendirian ..."ucap salah satu anbu kirigakure itu sambil melempar shuriken ke arah obito. " aku tak kan membenarkan nya.. Shuriken2 yang dilemparkan itu hanya menembus tubuh obito dan menenacap di batang pohon di belakang obito. " Apa itu tadi? apa ia mnghindar??"anbu itu kebingungan karena serangan nya tak mengenai obito Sringgg " aku tak kan membenarkan ini!!"ucap obito yang marah, ia pun langsung maju dan menyerang anbu kirigakure itu. " jangan remehkan kami!!"balas anbu kiri. Namun obito lebih cepat, muncul seperti dahan pohon yang keluar dari tubuh nya dan sangat tajam yang mulus menusuk tubuh anbu kirigakure tersebut. Satu per satu anbu itu bertumbangan di tangan obito, obito tak mengasuhani mereka sedikit pun. " Mati lah kalian!"teriak nya. Obito yang menusuk seseorang dari mereka, dari samping obito ditikan oleh anbu yang lain. namun serangan mereka hanya menembus tak mengenai tubuh obito. Anbu kirigakure itu pun pasrah, dan mereka akan melarikan diri dari amukan obito. "setidak nya kita ambil badan gadis itu, kita tak boleh membiarkan musuh mengambil nya!!"ujar anbu. Anbu demi anbu menyerang obito, namun tiap serangan mereka tak ada yang berhasil melukai obito. malah mereka sati per satu bertumbangan. " Apa.. seperti nya tak salah lagi .. tubuh nya menembus tubuh kita!! Gwahhh... Obito semakin saids, ia sudah tak peduli dengan nyawa orang lain. sampai ia akan menggunakan suatu jutsu, tobi pun mulai berbicara.. " jadi kau bisa menggunakan mokuton ; sashiki no jutsu.. pantas saja madara memilihmu.."ucap tobi. Obito hanya dia dan melanjutkan serangan nya ke para anbu itu.. Woahhh, hanya teriakan kesakitan yang terdengar.. namun hal itu tak menyadarkan hati obito yang sangat2 marah.. Obito pun mulai merasa bingung dengan apa yang terjadi.. " apa ini.. tempat apa ini..."ucap nya.. " siapa sih orang itu.."salah satu anbu itu bertanya tanya. Saat semua anbu itu melihat, obito yang kebingungan menunjukan suatu Teknik MIRIP Genjutsu.. Tempat pertempuran yang awal nya cerah, tiba2 berubah menjadi malam... puluhan orang2 tadi yang melihat mata obito pun seperti masuk genjutsu, mereka semua mati sekaligus dalam 1 serangan akar pohon yang cukup besar yang menembus tubuh para anbu tadi sekaligus yang terangkat menuju ke bulan. Dengan Dipenuhi HUJAN DARAH, obito mulai sadar dimana ia berada.. Aku mengerti, ternyata aku berada di NERAKA.... Bersambung

Read more at: http://yanuchiha.blogspot.com/2012/10/alur-dan-manga-naruto-chapter-605.html
Copyright yanuchiha.blogspot.com Under Common Share Alike Atribution

9.10.12

Aero Avante


Produk Tamiya untuk mini 4wd dengan nama avante seakan tidak ada matinya.
Dari dulu hingga sekarang model Avante ini terus berkembang yang membuat penggemarnya dan kolektor untuk membelinya. model yang diciptakan juga tidak mengecewakan bagi peminatnya, seakan-akan inovasi pada Avante tidak habis-habisnya.

Model Aero Avante ini cukup berbeda dari model sebelum-belumnya, terlihat modelnya mengikuti perkembangan dunia balap secara nyata (model F1). untuk mengingat kembali inovasi avante ini berawal dari;
  • Avante Jr
  • Avante 2001
  • Super Avante
  • Avante MK-II
  • Avante MK-III
  • Avante Azure MK-III
  • Avante X
  • Avante Nero MK-III
  • Aero Avante 
Model Avante diatas belum termasuk yang limited ya.
Khusus untuk Aero Avante diciptakan dengan model khusus yang menyediakan saluran angin pada bodynya. dan adanya persediaan penahan lompatan agar tidak meloncat saat terbang pada roller belakangnya.



2.10.12

Memilih Bijak Mesin Cuci

anda yang baru berumah tangga atau ingin membeli mesin cuci?
alangkah baiknya mempertimbangkan dengan baik untuk membeli mesin cuci sesuai dengan kebutuhan, situasi dan kesibukan anda dalam kehidupan sehari-hari.

tiap-tiap mesin cuci mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing sesuai produk dari tiap merek dan bentuk produksinya. untuk saat ini mesin cuci terbagi dua tipe; yang pertama tipe pintu atas (model lama) dan kedua tipe pintu samping. untuk mengetahui kelebihan dan kekurangannya sebagai berikut :
  1. Mesin cuci tipe pintu atas, model ini memiliki kelebihan kapasitas tempat lebih besar dapat mencuci hingga 7kg pakaian karena tabungnya juga besar. saat pencucian berjalan kita dapat memasuki tangan maupun deterjen/pewangi/pelembut ke dalam adukan pakaian. listrik yang dipakai juga sedikit lebih hemat dari tipe lainnya. kekurangannya pada tipe ini adalah anda harus memisahkan pakaian ketika sudah di cuci ke tabung pengeringnya (pengeringan tidak otomatis). waktu yang anda gunakan juga harus lebih banyak karena harus mengaduk/membilas saat pencucian, kekurangan terakhir dari tipe ini adalah memerlukan air lebih banyak (lebih boros dari tipe lain). karena airnya ketika di isi tidak otomatis untuk menstop air yang masuk, ketika berlebih air di tabung harus dibuang sesuai dengan ketinggian pakaian.  
  2. Mesin cuci tipe pintu samping, tipe ini memiliki kelebihan proses yang otomatis. mulai dari pengisian air, pencucian, dan pengeringan. penggunaan air juga lebih irit karena hanya mencuci sesuai kebutuhan tanpa harus membuang air ketika sudah berlebih. tipe ini sangat cocok buat anda yang sibuk/mengerjakan pekerjaan rumah yang lainnya saat mencuci. kelemahan dari tipe ini tabungnya kecil sehingga tidak dapat memuat banyak pakaian untuk di cuci, untuk penggunaan listrik relatif dari setiap merek produk. tipe ini tidak dapat dimasukkan tangan untuk membilas atau pewangi saat proses pencucian.
selamat membeli mesin cuci, sesuaikan dengan kebutuhan anda sesuai dengan aktifitas anda

Cerita Naruto Chapter 604

" Bertemu kembali, Lalu..."
Obito yang telah berdiri tegak dengan memakai tubuh mahluk yang masih tersambung ke akar-akar di bawah patung Gedou Mazou memasang kuda-kuda untuk menyerang. Dan beberapa saat kemudian, iapun memukul hancur batu raksasa yang menutupi jalannya.

"Kau menggunakan kekuatan patung itu saat terhubung pada akar, tidak buruk juga" Ucap Zetsu putih.

"Aku cukup bagus kan?" Tubuh Tobi yang menutupi Obito bertanya.
"Ya" Ucap Obito, dan lalu topeng yang menutupi kepalanya menjadi terbuka.

Di sisi lain, ribut-ribut setelah menghancurkan batu tadi membuat kakek Madara terbangun dari tidurnya.

"Apa kau akan pergi?" Lelaki tua itu bertanya.

"Aku berterimakasih karena kau telah menyelamatkanku" Tobi melepas paksa sesuatu sejenis kabel yang menghubungkan tubuh yang dipakainya dengan akar di bawah Gedou Mazou. "Tapi, aku tetap akan pergi, aku harus pergi" Ucapnya.


"kau terlalu terburu-buru ...
Terlalu dini untuk berterimakasih padaku"

"Aku tak berpikir kalau aku akan datang kemari lagi" Ucap Obito.
"Setidaknya, aku berterimakasih padamu, aku pergi"

"Kau ... Kau akan kembali lagi kesini ...
Dan saat itu kau akan benar-benar berterimakasih padaku" Ucap Madara. Sementara Obito, kelihatannya ia tak begitu peduli dan langsung bertanya pada Zetsu putih, "Kau yang putih itu, dimana Kakashi dan Rin!? Tunjukan jalannya padaku!!!"

"Yang sedang menempel di tubuhmu itu pada dasarnya adalah salah satu clone ku, kita bisa saling berkomunikasi menggunakan telepati ... Aku punya banyak clone yang tersebar di bawah tanah berbagai tempat, dan kami saling bertukar informasi" Jelas Zetsu putih.

"Aku akan membawamu kesana menggunakan informasi itu" Ucap tubuh Tobi yang Obito kenakan.

"Suara ini, mahluk berbentuk spiral ...
Ya, tolong bawa aku kesana!"

Dengan cepat merekapun melesat, Obito dan tubuh yang dipakainya itu. Tapi sebelum benar-benar keluar dari gua itu, mereka melewati suatu ruangan yang disana terdapat beberapa senjata raksasa dan jubah hitam. Lalu setelah mengambil salah satu jubah dan memakainyaz, merekapun benar-benar keluar.



"Beritahu aku keadaan Rin dan Kakashi sekarang!" Pinta Obito.
kemudian, Tobipun mencari-cari informasi menggunakan telepati.

"Hmm, menurut data yang ku dapat dari rekan-rekanku, mereka sedang dalam masalah besar!! Dia bilang kalau itu suatu babi percobaan dari Desa Kabut, aku tak begitu mengerti ... Dan ngomong-ngomong, Masing-masing Kakashi dan Rin dikepung oleh banyak shinobi yang kemampuannya setara Jounin atau ANBU"

"Apa yang guru Minato lakukan?" Obito kembali bertanya.

"Siapa?"

"Aku bilang, apa yang Kilat Kuning lakukan?"

"Hmm, aku rasa dia sibuk dengan misi lainnya ..."

"Di waktu seperti ini!?" Obito kesal, dan lalu teringat saat-saat terakhir sebelum mereka berpisah, saat Kakashi berjanji untuk melindungi Rin.

"Kakashi ... kau sudah berjanji! Kumohon, lindungilah Rin!! Aku akan datang di saat yang tepat!" Ucap Obito dalam hati, sambil terus bergegas menuju tempat itu.

"Obito ... Sepertinya mereka akan mulai bertarung" Ucap Tobi.
"Dan, ada sesuatu yang ingin aku sampaikan padamu"

"Apa!?"

"kau lebih lemah daripada aku ...
Dan tubuh kecilmu yang sedang terluka ini dibungkus olehku. Pada dasarnya, aku melindunginya"

"Lalu kenapa?"

"Aku rasa akan lebih baik kalau aku bertarung ..."

"Madara mengatakannya juga, Sharingan bisa mengeluarkan kekuatan penuhnya jika mata kanan dan kiri bersama ... Kakashi, yang memiliki mata satunya sedang berada di medan pertempuran ... Kombinasiku dengannya pasti lebih baik ... kakashi dan aku akan melindungi Rin!!" Ucap Obito.

"Juga tubuh Hashirama buatan yang tertanam pada tubuhmu, kalau kau menggunakan kekuatan Senju dan Uchiha, kau mungkin akan mendapat kekuatan yang belum pernah dilihat sebelumnya, tapi ..."

Shrasssshhh ...
Air berjatuhan dari langit, bagai hujan.

"Aku rasa cuaca hujan, api ..."

"Aku mendapat info dari rekan-rekanku, kelihatannya, tempatnya disini" Ucap Tobi.

Di depan, tampak ledakan-ledakan yang kelihatannya dari air.
"Ayo maju!!"

Deg ...

Suatu perasaan tiba-tiba terlintas di benak Obito.
"Ukhhh!!!" Obito menahan rasa sakit di bagian matanya yang kosong. Obito menutupi mata kirinya. Dan tiba-tiba, suatu bayangan terlintas, suatu bayangan kalau jantung Rin ditusuk oleh seseorang ...

"Akkkh, apa ini!? Jangan membayangkan hal yang bukan0bukan di saat seperti ini!!! Sedikit lagi ... Sedikit lagi aku sampai" Obito membulatkan tekad, dan ia terus melangkah ke depan.

Sampai akhirnya, suatu pemandangan yang benar-benar tak terduga terlihat di depannya.

Apa yang tadi terlintas di benaknya, ternyata bukan hanya khayalan semata. Hal itu benar-benar terjadi. Di depannya, tampak seseorang telah menusuk jantung Rin. Dan yang sangat tidak terduga, orang yang melakukannya tak lain adalah Hatake Kakashi.


"Ka-Kakashi ..." Ucap Rin untuk terakhir kalinya.

Bersambung ke Naruto Chapter 605


berbagai sumber