Pembagian takjil puasa ini dilaksanakan di depan toko SRC MSK Mart, Desa Tulaan. Asep sebagai ketua Paguyuban SRC Rimo Meriah pelaksana mengatakan bahwa kegiatan ini sangat baik dan berharap SRC semakin baik disela acara kegiatan tersebut.
Selain mengadakan pembagian takjil pada tanggal 24 Februari 2020, Paguyuban SRC Rimo Meriah dan Singkil Meriah juga mengadakan bantuan pembagian barang sembako dan pakaian layak pakai untuk warga yang tertimpa musibah kebakaran di Desa Pasar Singkil, Kabupaten Aceh Singkil.
Asep juga mengatakan SRC Paguyuban Rimo Meriah ini membuat swadaya untuk masyarakat dan mengucapkan terima kasih kepada pihak Mitra SRC Toko Satria Pohan yang sudah men-support kegiatan pembagian takjil dengan membantu 15 kotak minuman cup.
Foto : Bantuan Sosial Korban Musibah Kebakaran Desa Pasar Singkil |
SRC adalah singkatan dari Sampoerna Retail Community,
yaitu toko-toko dan warung yang berada di bawah binaan PT HM.Sampoerna,Tbk. SRC selain lingkup Nasional, juga ada di wilayah propinsi dan kabupaten yang tersebar diseluruh Indonesia.
Paguyuban SRC adalah kumpulan toko-toko dan warung SRC yang bergabung dengan tujuan memperkuat silaturahmi, saling bertukar ilmu dan informasi dagang di antara sesama toko SRC serta dibentuk atas inisiatif toko SRC tersebut.
Paguyuban SRC adalah kumpulan toko-toko dan warung SRC yang bergabung dengan tujuan memperkuat silaturahmi, saling bertukar ilmu dan informasi dagang di antara sesama toko SRC serta dibentuk atas inisiatif toko SRC tersebut.
Sudah dua belas tahun SRC menjadi bagian dari keseharian kita, merangkul para pengusaha toko kelontong kecil dan menengah hingga menjadi rangkaian ritel tradisional terbesar di Indonesia.
Dalam dua belas tahun perjalanan SRC, ada banyak cerita yang muncul dari toko-toko SRC di seluruh Indonesia. Masing-masing cerita bukan semata mengangkat berbagai prestasi para pemilik SRC saja, tetapi juga mengangkat keceriaan yang muncul seiring bertumbuhnya toko SRC milik mereka. Keceriaan inilah yang kemudian menjadi inti kehadiran SRC di tengah masyarakat.
No comments:
Post a Comment